Aliansi Mahasiswa Indonesia mengungkapkan kalau demonstrasi besar-besaran siap untuk dilakukan oleh para mahasiswa kalau Presiden Joko Widodo tidak memenuhi tuntutan mereka.
Hal ini diungkapkan oleh perwakilan dari Koordinator AMI Bogor, Ruben Bentiyan, di mana ia mengatakan kalau mahasiswa sudah siap untuk mengepung Istana kalau Jokowi tidak kunjung membuat pernyataan resmi mengenai penolakan perpanjangan dari presiden 3 periode.
“Kami dari AMI meminta Jokowi mengeluarkan pernyataan resminya untuk menolak,” kata Ruben kepada wartawan, Senin (4/4/2022).
Ia juga menyebutkan kalau ribuan mahasiswa sudah siap untuk turun ke jalanan serentak di seluruh Indonesia. Hal ini dilakukan demi menolak penundaan pemilu atau masa jabatan selama 3 periode.
AMI sendiri diwakili oleh Benny, mengatakan kalau mereka sudah melakukan aksi dikawasan sekitar Istana Negara. Tapi mereka sudah siap untuk melakukan aksi yang lebih besar untuk bisa menyelamatkan negara dari masalah bahaya inkostitusional.
“Kami bergerak bersama untuk menyelamatkan Negara dari bahaya inkonstitusional,” tegas Ruben.
Sampai saat ini, mereka masih menunggu pernyataan dari Presiden Joko Widodo untuk membuat pernyataan mengenai penolakan wacana penundaan pemilu atau pun perpanjangan masa jabatan presiden.
Pihak AMI mengatakan kalau penolakan dari penundaan pemilu dan juga perpanjangan dari masa jabatan presiden haruslah disikapi langsung oleh Presiden Joko Widodo. Ini merupakan bentuk dari bukti nyata kepala negara yang tidak akan melawan konstitusi.
“Jika tidak, mahasiswa mengancam akan turun ke jalan dalam jumlah yang lebih besar,” lanjutnya.
Hal yang tidak jauh berbeda dilakukan juga oleh Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia atau BEM SI. Untuk menuntut jawaban dari pemerintah, mereka juga akan melakukan aksi demonstrasi secara serentak.
Mereka juga secara terbuka mengajak mahasiswa untuk melakukan aksi kolektif di tanggal 11 April 2022, di mana ada 6 tuntutan kepada presiden Joko Widodo. Berikut ini tuntutannya:
1. Tolak Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
Mahasiswa mendesak Jokowi untuk memberikan pernyataan menolak terhadap penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan tiga periode. Hal itu karena sangat jelas menghianati konstitusi negara.
2. Tunda Pembangunan IKN Nusantara
Mahasiswa menuntut dan mendesak Jokowi untuk menunda, lalu mengkaji ulang UU IKN termasuk dengan pasal-pasal yang bermasalah.
3. Menstabilkan Harga Bahan Pokok
Mahasiswa mendesak dan menuntut Jokowi untuk menstabilkan harga serta menjaga ketersediaan bahan pokok di masyarakat. Selain itu, mahasiswa juga menuntut Jokowi menyelesaikan permasalahan ketahanan pangan lainnya.
4. Usut Mafia Minyak Goreng
Mahasiswa meminta Jokowi untuk mengusut tuntas para mafia minyak goreng. Mereka juga meminta Jokowi mengevaluasi kinerja menteri terkait.
5. Selesaikan Konflik Agraria
Mahasiswa turut meminta Jokowi untuk menyelesaikan konflik agraria yang terjadi di Indonesia.
6. Tuntut Tuntaskan Janji Kampanye
Terakhir, mahasiswa menuntut Presiden Jokowi untuk berkomitmen penuh dalam menuntaskan Janji-janji kampanye di sisa masa jabatannya.